Mari Rebut Kalteng Dari Pemimpin Non Muslim

Sudah beberapa kali pemilihan Gubernur di Kalimanta tengah, Muslim tidak memenangkan pemilihan. Sekaranglah saatnya seluruh muslim khususnya di dalam Kalimatan tengah melakukan instropeksi diri dan melakukan secara istiqomah perombakan dan perubahan dari hal hal yang tidak baik menuju ke yang lebih baik, saya dan seluruh Muslim di luar Kalimantan tengah membantu secara moril dari kejauhan tidak ada kata terlambat.
Pemimpin Muslim ini penting karana banyak hal seperti dana bantuan pembangunan rumah ibadah yang saya pribadi tidak bisa menerima penjelasan mengapa  besaran prosentase yang timpang setelah saya baca di suatu Koran bekas terbitan Kalteng, Muslim menerima lebih sedikit dibanding agama apapun di sana. Muslim dengan prosentase besar malah mendapatkan porsi yang lebih sedikit. Dengan alasan apapun hal ini kurang berkenan. Itu baru satu 'concern'.
Namun demikian Pemimpin Muslim bukan sembarang Muslim, haruslah ia seorang yang mempunyai sifat keadilan dan mengayomi seluruh ummat manusia.
Ingat " Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sebelum mereka mengubah sendiri nasibnya"
Mari rebut secara fair, sportif kepemimpinan di Kalimantan tengah....saya meminta doa dari seluruh pembaca  
" Islam For All" agar semua orang tergugah dengan realita 'kekalahan calon Muslim"...apakah saya menebarkan Sara...Ya kenapa nggak..asalkan dengan tetap saling menghormati, saling menyangi, saling bersaing yang sportif.tidak main fitnah,,.apa yang salah dengan mengatakan oo Nur Kholis itu Muslim..ooo si fulan itu Kristen,Budha dsb. Wong semua itu ada di Ktp...ini demokrasi mas bro...lagian kita ini ummat beragama bukan komunis jadi harus ada Sara...kalau atheis maka akan menjadi Sarath


Nur Kholis Ghufron.