Jakarta (ANTARA News) - Indonesia akan menggalakkan industri fotovoltaik dengan cara membuat sel surya sendiri mulai tahun 2012.
"Industri fotovoltaik Indonesia saat ini baru memproduksi modul surya dan sistem surya, namun rencananya tahun ini PT Len Industri akan membangun sel surya dengan kekuatan 60 megawatt power peak (MWp), sebelumnya sel surya masih diimpor," kata Asep Sopandi dari Asosiasi Pabrikan Modul Surya Indonesia (Apamsi) di Jakarta, Kamis.
Menurut Asep, industri fotovaltaik (aplikasi panel surya untuk energi) baru membuat modul surya dan sistem tenaga surya.
"Sejauh ini pemerintah memang sudah memberikan dukungan bagi pertumbuhan industri tenaga surya lewat keputusan presiden maupun peraturan menteri, namun industri fotovoltaik masih menjadi proyek pemerintah yaitu bagi kebutuhan Kementerian ESDM dan Kementerian Daerah Tertinggal," tambah Asep.
Padahal menurut dia, masih ada pasar industri dan swasta selain penyaluran listrik tenaga surya ke daerah terpencil.
"Namun kami harus kompetitif dari segi harga dan kualitas agar dapat bersaing dengan produk China yang kapasitasnya sudah mencapai gigawatt," ungkap Asep.
(D017)
"Industri fotovoltaik Indonesia saat ini baru memproduksi modul surya dan sistem surya, namun rencananya tahun ini PT Len Industri akan membangun sel surya dengan kekuatan 60 megawatt power peak (MWp), sebelumnya sel surya masih diimpor," kata Asep Sopandi dari Asosiasi Pabrikan Modul Surya Indonesia (Apamsi) di Jakarta, Kamis.
Menurut Asep, industri fotovaltaik (aplikasi panel surya untuk energi) baru membuat modul surya dan sistem tenaga surya.
"Sejauh ini pemerintah memang sudah memberikan dukungan bagi pertumbuhan industri tenaga surya lewat keputusan presiden maupun peraturan menteri, namun industri fotovoltaik masih menjadi proyek pemerintah yaitu bagi kebutuhan Kementerian ESDM dan Kementerian Daerah Tertinggal," tambah Asep.
Padahal menurut dia, masih ada pasar industri dan swasta selain penyaluran listrik tenaga surya ke daerah terpencil.
"Namun kami harus kompetitif dari segi harga dan kualitas agar dapat bersaing dengan produk China yang kapasitasnya sudah mencapai gigawatt," ungkap Asep.
(D017)
Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © 2012
No comments:
Post a Comment
Jangan Lupa Berilah Komentar!!
Trimakasih atas kunjungannnya.