Translate This

->

Monday, June 25, 2012

Jika Saya Menjadi Rico Verald,Pemeran Arya Kamandanu


Rico Verald.


Judul diatas bukanlah suatu khayalan namun hanyalah sekedar perandaian, karna bagaimanapun kegantengan aktor ini telah menghipnotis cewek cewek bahkan ibu ibu pemirsa sinetron tutur tinular versi 2011. Sedih melihat tontonan kesayangan saya yang yang telah melenceng jauh dari naskah asli Tutur Tinular karya S Tijab yang terinspirasi oleh sejarah kerajaan Hindu di Jawa Timur terutama di wilayah Kediri, akhirnya saya menulis artikel ini. Saya memperhatikan bahwa untuk 'menjaga jarak' antara  Tutur Tinular yang asli dengan versi sinetron,  fihak yang bertanggung jawab di rumah produksi mencangkokkan dua kata "Versi 2011".  Namun yang terjadi adalah semangat sinetron ini menomorsatukan mistikdan khayalan  .  Kalau memang mau bikin yang berbeda dari aslinya seharusnya jangan memakai nama itu apalagi dengan pencangkokan 'versi 2011'  yang jelas jelas merujuk masa modern di mana kita sekarang hidup . Kalau demikian maka seharusnya senjata yang digunakanpun para pemainnya mengikuti perkembangan zaman seperti halnya  kecanggihan persenjataan yang diproduksi oleh negara maju. Ilmu ilmu kungfunya juga harus mengadaptasi kungfu kontemporer ala Jacky Chan, Jet Li dsb untuk pemeran Chinanya, dan transportasinya juga harus termodernisasi .

Senjata Mutakhir era Millenium


Tidak hanya itu, efek-efek adegan demi adegan action nya juga mengadopsi unsur konntemporer  seperti halnya film Matrix yang sangat mengesankan itu bukan effek-efek yang sudah klasik menurut saya sekarang kita lihat di sinetron ini

kehalusan slow motion dalam adegan Matrix

Kembali ke pertanyaan diatas, jika saya menjadi pemeran Kamandanu  maka saya akan meminta honor yang sama dengan dicantumkan 'nama ' pada saat introduksi yang dalam sinetron ini disisipkan di tengah tengah walaupun tidak lagi memerankan tokohnya. Karna dengan tercantumnya nama pemeran Arya Kamandanu, sebenarnya perusahaan sinetron ini tidak mau kehilangan pemirsa setia terutama cewek2 dan ibu2 dengan secara halus lewat pencantuman namanya akan selalu memberi pengharapan bahwa di episode berikutnya artis kesayangannya akan kembali.



Nurkholis Ghufron

No comments:

Post a Comment

Jangan Lupa Berilah Komentar!!
Trimakasih atas kunjungannnya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...