Translate This

->

Monday, June 25, 2012

Tutur Tinular Versi 2011: Habis Duwit Gak Kuat Nyewa Artis???


Kupu kupu pemeran Nari Ratih

Kelapa untuk jadi pemeran , Kapan castingnya ya??


Pertanyaan saya diatas sudah mengusik hati saya  beberapa minggu terakhir ini. Artis yang menjadi ikon tetap muncul pada daftar pemain namun perannya dalam alur cerita sudah diterminasi dengan banyak penyebab seperti mati dalam pertempuran, gunung meletus dan lain sebagainya. Anehnya untuk mempertahankan status quo peran Ikon yang diperankan Artis ternama seperti Nari Ratih yang sebenarnya diperankan oleh Griffith Anne tersebut terkesan dipaksakan untuk diteruskan dengan  pengganti yang menggunakan kupu kupu. Belum lagi penggunaan kelapa ,Kayu ,Wayang,Marmut dan lain sebagainya yang menimbulkan tanda tanya  mengapa dalam introduksi pemain tidak disebutkan pemainnya "Kupu Kupu memerankan Nari ratih, Kelapa merah memerankan .....Marmut memerankan .....Wayang memerankan ...... dst ....Yup alangkah pelitnya rumah produksi ini dalam membiayai sinetron yang sedikit banyak diinspirasi oleh sejarah pra Islam karna tentu saja dengan pemeran-pemeran tadi cukup menggunakan software dan designer yang tentunya jauh lebih murah..
Sebenarnya bukan masalah pelit tidaknya. Namun, bagi saya pribadi ,dengan menggunakan banyak peran selain manusia maka rumah produksi ini jelas jelas merubah fakta sejarah dari keadaan yang sebenarnya menuju plot ketakhayyulan yang tidak bertepi. Walaupun tingginya magis dan mistik di zaman Majapahit namun tidak boleh keluar dari kontek budaya, adat istiadat dan realita yang berlaku pada waktu itu.
Saking kesalnya saya sampai berkata " Sudah habis duwitkah rumah produksi ini sehingga tidak mampu membayar honor para pemainnya??".


Nurkholis Ghufron.

No comments:

Post a Comment

Jangan Lupa Berilah Komentar!!
Trimakasih atas kunjungannnya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...