Translate This

->

Thursday, May 24, 2012

Hamid Fahmy Zarkasyi




Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A. Ed, M. Phil 
Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A. Ed, M. Phil, lahir di Gontor, 13 September 1958, adalah putra ke-9 dari KH Imam Zarkasyi, pendiri Pesantren Modern Gontor Ponorogo. Beliau juga Pemimpin Redaksi Majalah ISLAMIA dan direktur Institute for the Study of Islamic Thought and Civilization (INSISTS), lulus program Ph.D. dari International Institute of Islamic Thought and Civilization - International Islamic University Malaysia (ISTAC-IIUM) Malaysia pada 6 Ramadhan 1427 H/29 September 2006, setelah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul ‘Al-Ghazali’s Concept of Causality’, di hadapan para penguji yang terdiri atas Prof. Dr. Osman Bakar, Prof. Dr. Ibrahim Zein, dan Prof. Dr. Torlah. Prof. Dr. Alparslan Acikgence, penguji eksternal dari Turki, memuji kajian Hamid terhadap teori kausalitas al-Ghazali pada kajian sejarah pemikiran Islam. Sebab, pendekatan Hamid terhadap konsep kausalitas al-Ghazali telah menjelaskan sesuatu yang selama ini telah dilewatkan oleh kebanyakan pengkaji al-Ghazali.

Riwayat Pendidikan

- Kulliyatul Muallimin al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Gontor, 1977.
- Fakultas Tarbiyah, Institut Pendidikan Darussalam (IPD), Pondok Modern Gontor, 1982. (BA)
- Institute of Education and Research (IER), University of the Punjab, Lahore Pakistan, 1986. (MA.Ed)
- Faculty of Art, Dept. Theology Unversity of Birmingham, United Kingdom, 1996-1998. (M.Phil)
- Islamic Thought, International Institute of Islamic Thought and Civilization (ISTAC-IIUM) Kuala Lumpur, Malaysia, 2006 (Ph.D).

Sejak kecil sampai sarjana S-1, Hamid dibesarkan dan dididik ayahnya sendiri di lingkungan Pesantren Gontor. Barulah kemudian dia melanjutkan program masternya di Pakistan. Setelah mengabdi beberapa tahun di Gontor, Hamid kembali melanjutkan kuliah S-2 nya di Birmingham Inggris. Dari Inggris, dia langsung melanjutkan studi S-3 nya ke ISTAC. Barulah, pada tahun 2006, pada usia 48 tahun, Hamid baru menyelesaikan studi doktornya.

Bagi pembaca majalah ISLAMIA, sebenarnya sejak empat tahun ini, sosok Hamid sudah dikenal luas melalui berbagai artikelnya. Pemikirannya sudah tersebar luas dan memberikan dampak signifikan pada berbagai kalangan peminat studi Islam. 

Pekerjaan:1.    Pembantu Rektor III, Institut Studi Islam Darussalam, 1990-1996 / 2005-sekarang
2.    Direktur CIOS (Center for Islamic and Occidental Studies) ISID Gontor, 2006- 
3.    Ketua Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor, periode 2003-2008.
4.    Direktur dan peneliti INSISTS, (Institute for the Study of Islamic Thought and Civlization), Jl. Kalibata Utara II, 84,  Jakarta, 2002- sekarang
5.    Pemimpin Redaksi Majalah Ilmiyah ISLAMIA, Jakarta.
6.    Anggota Dewan Redaksi Jurnal al-INSAN, Gema Insani Press. 
 
Karya Ilmiyah:

A.
 Buku:
1.    Pemikiran Pendidikan al-Ghazzali, Dewan Bahasa dan Pustaka, Malaysia, 1992.
2.    Reorientasi Filsafat Islam, Trimurti Press, Gontor, 1992.    
3.    Filsafat dan Praktek Pendidikan al-Attas, Mizan 2003 (terjemahan) 
4.    Tantangan Sekularisasi dan Liberalisasi Di Dunia Islam, Penerbit Kyairul Bayan, Jakarta, 2004

B. Makalah:
1.    Antara Selly Oak dan ISTAC, journal al-Hikmah, edisi khusus, 2001
2.    Akal dan Wahyu, Dalam pandangan Ibn Rushd dan Ibn Taymiyyah, dalam Journal al-Hikmah, vol. 10, 2000
3.    Umat Islam Indonesia pasca Orba, Renungan dan Prediksi masa depan,  Makalah disampaikan pada Seminar Keislaman Forum Komunikasi Mahasiswa Islam Indonesia, di   kampus Universiti Putera Malaysia (UPM), pada 20 Mei 2000.
4.    Pengembangan SDM gaya Malaysia, majalah Nebula, edisi,
5.    Kata Pengantar buku Islamic Invasion,  Robert Morey, terjemahan Sadu Suud, 
6.    Pesantren dan tantangan Pemikiran, Majalah Sabili, vol. 10 (2003), 22 mei)
7.    Esensi Ukhuwwah Islamiyyah, Upaya pemahaman utuh dan dimensional, Makalah, Winter Gathering Keluarga Islam Britania Raya dan sekitarnya, di Birmingham,  1999.
8.    Paham Pluralisme Agama, disampaikan di Pondok Pesantren Darunnajah, Ulujami Jakarta, 15 Mei 2006
9.    Politik Pemikiran, Majalah Hidayatullah, edisi 3, XIX, juli 2006 dan edisi 4, XIX, Agustus 2006
10.    Mendudukkan Orientalis, Republika, Jumat, 21 Mei 2004
11.    Trend Pemikiran Islam Indonesia, journal Tsaqafah, Institut Studi Islam Darussalam, PM Gontor, vol.3. 2005
12.    Islam Sebagai pandangan Hidup, makalah disampaikan pada acara workshop Islamic Civilizational Studies, Unissula & ICMI Jateng, 24-26 Juli, 2006.
13.    Pandangan Hidup dan Epistemologi Islam, makalah disampaikan dalam Seminar Sehari, diselenggarakan oleh Institute for the Study of Islamic Thought and Civlization (INSISTS), Jakarta, Hotel Sofyan Betawi, 1 Juli, 2006.
14.    Menguak Nilai dibalik Hermeneutika, Majalah ISLAMIA, I, th. I, 2004.
15.    Agama dalam Pemikiran Barat Modern dan Postmodern, ISLAMIA, no. 4, th. I, 2004.
16.    Worldview sebagai Asas Epistemologi, ISLAMIA, no. 5, th.II, 2005
17.    Framework Kajian Orientalis Dalam Filsafat Islam, ISLAMIA, no. 6, th. II, 2005
18.    Pandangan Hidup Islam, dhsampaikan dalam Workshop Tantangan Pemikiran Islam Kontemporer, diselenggarakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) dan IKPM, Cairo, Mesir, 1-3 Maret 2006.
19.    Sejarah Hermeneutika, disampaikan dalam Workshop Tantangan Pemikiran Islam Kontemporer, diselenggarakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) dan IKPM, Cairo, Mesir, 1-3 Maret 2006.
20.     Hutang bangsa pada pesantren, Majalah Sabili, No.09 Vol.11 2003. 
21.    Tragedi Adopsi Peradaban Barat, Makalah disampaikan dalam Diskusi dan Tasyakuran Dr Syamsuddin Arif di Hotel Sofyan Cikini, diselenggarakan oleh Majalah ISLAMIA, Jakarta, tanggal 31 Juli 2004.

No comments:

Post a Comment

Jangan Lupa Berilah Komentar!!
Trimakasih atas kunjungannnya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...