Sukhoi Super Jet 100 : Musibah Membawa Berkat.

Itulah dunia . Tidak ada yang stagnan, semua berubah dan berputar sebagaimana roda dan bola dunia.
"Wa tilkal ayyamu nudaawiluha bainaannasi"
"Dan hari hari itu Kami putarkan diantara manusia"
Hari kemarin miskin , hari ini kaya atau sebaliknya.
Hari kemarin sedih , hari ini gembira.
Hari kemarin berurai air mata, hari ini berurai dollar.
Hal mana terjadi pada keluarga korban Sukhoi Superjet 100 yang menabrak gunung Salak pada 9 Mei 2012 yang lalu. Tiada yang menyangka memang setelah menyaksikan hingar bingar tangis keluarga korban menghiasi hampir seluruh media massa luar dan dalam negri, tiba tiba perusahaan Sukhoi Company yang semula hanya mau memberikan 450 juta per keluarga korban bersedia mematuhi Permenhub nomor 77 yang berlaku sejak january 2012 yang mewajibkan perusahaan penerbangan untuk memberikan konpensasi bagi setiap keluarga korban Rp 1.25 Milyar.
Saya juga turut berbahagia dan memberikan saran agar 2.5 % (hanya !!!Rp 312.500.000 cukup untuk pendirian masjid kecil sederhana) nya disalurkan untuk dakwah Islam atau kegiatan sosial lainnya .